Taruhan casino deposit BRI – Di kabarkan dari media. Cristiano Ronaldo marah saat di tarik keluar dalam kekalahan 2-1 timnya atas Korea Selatan. Karena sesuatu yang di katakan lawan, ungkap Fernando Santos.
Ronaldo menjelaskan kejadian berdasarkan versinya saat pelatih Portugal menjelaskan situasi yang terjadi pada konferensi pers pasca pertandingan.
Menyadur Marca. Kapten timnas Portugal ini mengatakan kepada lawannya untuk tutup mulut karena ia tidak memiliki wewenang menyuruhnya untuk meninggalkan lapangan.
“Pemain Korea itu mengatakan kepada saya untuk pergi dan saya mengatakan kepadanya untuk tutup mulut karena dia tidak memiliki wewenang,” jelasnya.
“Tidak perlu ada kontroversi. Panasnya pertandingan. Apa pun yang terjadi, segalanya selalu tetap di lapangan. Yang terpenting adalah kami harus bersatu. Kami berada di fase selanjutnya. Tidak hanya para pemain, tapi juga orang Portugis harus percaya diri,” lanjutnya.
BACA JUGA : Uruguay Merasa FIFA Tidak Mendukung Mereka
Menanggapi hal tersebut, mantan penyerang Real Madrid itu tidak senang dengan apa yang di sampaikan pemain Korea Selatan tersebut. “Kami sangat terburu-buru untuk menggantikan saya!,” Ujar Ronaldo.
Di Suruh Keluar
Dalam suatu laga sepak bola, pergantian pemain tidak jarang di jadikan sebagai strategi mengulur waktu permainan. Strategi ini biasanya di gunakan ketika tim berada di atas angin menjelang akhir laga.
Namun dalam laga tersebut, Fernando Santos mengganti Ronaldo di menit 65. Selain itu, Portugal yang di unggulkan memenangkan laga saat itu masih di tahan imbang dengan skor 1-1. Taruhan casino deposit BRI
Saat itu pergantian Cristiano Ronaldo seakan-akan ingin mengulur waktu hingga menimbulkan respon dari salah satu pemain Korea Selatan. Ronaldo menerangkan bahwa pemain tersebut terus menyuruhnya untuk segera keluar.
“Yang sebenarnya terjadi adalah ketika kepergian (pergantian) saya, pemain Korea Selatan itu menyuruh saya pergi. Saya (membalas) menyuruhnya tutup mulut,” terang Ronaldo.
Menurut Ronaldo, pemain Korea Selatan tersebut tidak punya hak untuk menyuruhnya pergi dengan cepat begitu saja. Ronaldo juga merasa apa yang di lakukannya bukanlah upaya mengulur waktu karena tidak mendapatkan teguran dari wasit.
“Dia (pemain Korea Selatan) tidak punya hak, dia tidak berhak memberikan pendapat (menyuruh keluar). Saya akan mempercepat langkah jika dia seorang wasit. Tapi di sana tidak ada kontroversi, semuanya tetap di lapangan,” ucap Ronaldo.